CLICK HERE FOR BLOGGER TEMPLATES AND MYSPACE LAYOUTS »

welcome!!

Dari Abu Hurairah r.a…Nabi s.a.w. sabdanya: "Sesiapa yang mengajak ke jalan mengerjakan sesuatu amal yang baik, adalah baginya pahala sebanyak pahala orang-orang yang menurutnya, dengan tidak mengurangi sedikit pun pahala itu dari pahala-pahala mereka, dan (sebaliknya) sesiapa yang mengajak kejalan mengerjakan sesuatu amal yang menyesatkan, adalah ia menanggung dosa sebanyak dosa orang-orang yang menurutnya, dengan tidak mengurangi sedikit pun dosa itu dan dosa-dosa mereka." Petikan Daripada Kitab Fikhul Jihad Karangan Prof.Dr.Sheikh Yusuf Al-Qaradhawi

:)

ungunya cinta...merahnya lavenda...

sayang...sayang...aduh...sayang....


Create Fake Magazine Covers with your own picture at MagMyPic.com


Thursday, May 20, 2010

Ada hadis rupanya psl sanggul tinggi tu...patut dah jd trend akhir zaman..

Ada hadis rupanya psl sanggul tinggi tu...patut dah jd trend akhir zaman..


It's a trend nowadays that many muslim Malaysian women are into the new hijab wearing i.e. wearing a shawl-like syrian style hijab. I posted on my Fb status recently stating that I too, would want to wear the syrian women hijab style with high bun but unfortunately my hair is short thus cannot tie or do a bun at all.I also received few suggestions to buy fake buns online or at Arzu, KLCC.

I used to study in an arabic-medium school and had learned that when you wear tudung, you're not supposed to show any indication that your hair is long by tying your hair really high/do a bun until men can notice the presence of your long hair eventhough you wear your cover/hijab. That defeats the purpose of wearing a hijab.However, I can't remember the hukum whether it's haram or harus or makruh.

Being curious, I googled about this sanggul arab issue and found the hadith related:

Quote::
“ akan muncul dalam kalangan umatku di akhir zaman, kaum lelaki yang menunggang sambil duduk di atas pelana, lalu mereka turun di depan pintu-pintu masjid. Wanita-wanita mereka( isteri mereka atau anak perempuan), berpakaian tetapi seperti bertelanjang ( nipis&ketat). Di atas kepala mereka pula(wanita) terdapat bonggolan (sanggul atau tocang) seperti bonggol unta yang lemah gemalai. Oleh itu laknatlah mereka semua. Sesungguhnya mereka adalah wanita-wanita yang terlaknat”- hadith riwayat Ahmad, jil.2, ms. 223.

Rasulullah s.a.w bersabda:

Quote::
“dua golongan penghuni neraka yang mana aku sendiri belum pernah melihat keadaan mereka didunia: golongan yang membawa cemeti seperti seekor lembu lalu menggunakannya untuk memukul manusia dan juga kaum wanita yang berpakaian seperti bertelanjang, menggoyangkan badan dan berlenggang-lenggok, kepala mereka ada suatu seperti bonggol di kepala unta yang bergoyang-goyang. Mereka tentu tidak akan memasuki syurga atau mencium baunya sedangkan bau syurga itu dapat dihidu dari jarak perjalanan begitu dan begini”

–hadith riwayat Muslim. Hadith no 212-

I would say that I was tempted at first as I saw some women/celebraties/tv presenters looked really pretty wearing the syrian style hijab with high sanggul/bun. Sometimes, bila nak cantik, manusia selalu lupa pada hukum walaupon dah belajar.I am one of them. Bila nak buat benda jahat, laju je.
Anyway, in wearing hijab,niat perlukah menghalalkan cara? I dare not jatuhkan hukum or say that it is haram wearing the fake sanggul arab.However,at the moment, I'll just forget about buying the sanggul arab thingy.

0 comments: